Rangkuman Elektronika Daya

• Ada empat konverter daya yang terbagi dalam empat kuadran.  
1. Kuadrant 1 disebut penyearah   
2. Kuadran 2 disebut DC Chopper  
3. Kuadran 3 disebut Inverter  
4. Kuadran 4 disebut AC-AC Konverter  

• Komponen elektronika daya yang banyak dipakai meliputi Diode, Transistor dan Thyristor termasuk Triac. 

• Diode yang dipakai elektronika daya memiliki syarat menahan tegangan anoda-katode (VAK) besar, dapat melewatkan  arus anoda (IA) yang besar, kemampuan menahan perubahan arus sesaat di/dt serta kemampuan menahan perubahan tegangan sesaat dv/dt.
 

• Transistor daya harus memenuhi persyaratan memiliki tegangan kolektor-emiter (VCEO) yang besar, arus kolektor (IC) terpenuhi, penguatan DC (β) yang besar, mampu menahan perubahan tegangan sesaat dv/dt.  

• Thyristor mampu menahan tegangan anoda-katoda  (VAK), mengalirkan arus anoda yang besar (IA), menahan perubahan arus sesaat  di/dt, dan   mampu menahan perubahan tegangan sesaat dv/dt 

•  Thyristor memiliki tiga kaki, yaitu Anoda, Katoda dan Gate, jenisnya ada P gate dan N-gate. 

•  Thyristor  memiliki parameter penting, yaitu :  tegangan gate-katode, arus gate minimal, agar Thyristor tetap posisi ON diperlukan arus holding. 

• Aplikasi  Thyristor  yang paling banyak sebagai penyearah tegangan AC ke DC, atau dipakai dalam inverter. 

• IGBT memiliki kesamaan dengan Transistor bipolar, perbedaannya pada Transistor bipolar arus basis IB yang diatur. Sedangkan pada IGBT yang diatur adalah tegangan gate ke emitor UGE. 

• Rancangan konverter daya mengandung lima elemen, yaitu 
(1) sumber energi, 
(2) komponen daya, 
(3) piranti pengaman dan monitoring, 
(4) sistem kontrol loop tertutup dan 
(5) beban. 

• Ada empat tipe penyearah terdiri penyearah setengah gelombang dan gelombang penuh satu phasa dan setengah gelombang tiga phasa dan gelombang penuh tiga phasa. 

• Penyearah tanpa kendali dengan Diode: 
1. Tegangan setengah gelombang 1 phasa Udi=0,45.U1 
2. Tegangan gelombang penuh 1phasa   Udi=0,9 . U1 
3. Tegangan setengah gelombang 3 phasa Udi=0,68 . U1 
4. Tegangan gelombang penuh 3 phasa Udi=1,35 . U1 

• Penyearah terkendali dengan Thyristor :' 
1. Tegangan setengah gelombang 1 phasa  Udα = 2U (1+ cos α) 
2. Tegangan gelombang penuh 1phasa  Udα =0,5.Udo (1+ cos α) 
                                                                         Udo = 0,9.U 
3. Tegangan setengah gelombang 3 phasa  Udα =Udo. cos α 
                                                                Udo = 0,676 . U 
4. Tegangan gelombang penuh 3 phasa Udα =Udo. cos α 
                                                           Udo=1,35.U 

• Modul trigger chip TCA-785 dipakai untuk triger sistem satu phasa maupun tiga phasa. 

• Pengaturan daya AC dipakai  Thyristor  terpasang antiparalel, dengan mengatur sudut penyalaan daya beban AC dapat dikendalikan. 

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »